Sabtu, 18 Februari 2012

Penjelasan menggunakan Styling CSS untuk Model Persegi Kolom - Box Model : Border, Padding, Margin, Outline

Semua bentuk elemen di HTML seperti div, p, h, ul, li dan lain sebagainya pada dasarnya adalah sebuah kolom kotak yang membungkus isi (content) HTML. Ada beberapa property dalam box model CSS diantaranya Border, Padding, Margin dan content HTML itu sendiri. Setiap box model ini memungkinkan kita untuk membuat jarak antara yang satu dengan yang lainya, jadi dengan box model ini setiap kolom bisa di beri ukuran jarak antara satu dengan yang lainya sehingga kotak-kotak kolom tidak tampil menyatu dan tampak lebih bagus untuk di lihat.


Apabila box model kita gambarkan mungkin anda bisa lebih paham, berikut ini saya tampilkan sebuah illustrasi box model


box model


penjelasan:


  • Margin - memungkinkan kita untuk memberi jarak batas antara kolom kotak satu dengan yang lainya. margin tidak memiliki background warna (transparan)
  • Border - sama halnya dengan border memungkinkan kita memberi jarak bedanya border kita bisa mendefinisikan warna background
  • Padding - memungkinkan kita untuk membuat lapisan pada contet HTML, memiliki background tapi tergantung dari warna background content
  • Content - adalah isi seperti text dan gambar yang ada di kolom elemen HTML seperti div, p, h, dan lainnya



Bila anda menggunakan CSS box model untuk suatu elemen HTML maka aturan lebar dan tinggi dari content bisa berubah, misalnya anda menuliskan Kode CSS berikut pada sebuah div yang berukuran lebar 300px dan tinggi 200px
1
2
3
4
5
6
7
div.column {
    width:300px;
    height:200px;
    margin:10px;
    border:5px solid #000;
    padding:10px;
}


berdasarkan kode diatas maka lebar dan tinggi kotak div bukanlah 300 pixel x 200 pixel, melainkan 350 pixel x 250 pixel
  • Lebar : 300 px + batas kiri (margin:10px + border:5px + padding:10px) + batas kanan (margin:10px + border:5px + padding:10px)
  • Tinggi : 200 px + batas atas (margin:10px + border:5px + padding:10px) + batas bawah (margin:10px + border:5px + padding:10px)
  • Total lebar 350px dan tinggi 250px


Maaf hanya untuk pecinta i.e ukurannya tidak akan 250 pixel, box model adalah apa yang menjadi sebuah dilema untuk banyak pengembang web mengenai kompatibiltas browser. Design CSS yang sudah mulus di browser lain banyak sekali berantakan di i.e dan sedikit yang tau untuk menyelesaikan masalah ini
i.e secara otomatis menyertakan lebar dan tinggi pada setiap elemen yang kita buat, supaya i.e tidak seenaknya menambah atau mengurangi komposisi lebar dan tinggi komposisi elemen maka tambahkan tag berikut di awal pembuatan HTML
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
<!DOCTYPE html PUBLIC "-//W3C//DTD XHTML 1.0 Transitional//EN"
<html>
<head>
<title></title>
<style type="text/css">
div.column {
    width:300px;
    height:200px;
    margin:10px;
    border:5px solid #000;
    padding:10px;
}
</style>
</head>
<body>
<div class="column"> Test </div>
</body>
</html>


Penggunaan Border

Pada border terdapat property Border Width, Border Color, dan Border Style. Proprty border-width digunakan untuk menentukan lebar dari border, border-color untuk warna dan border-style digunakan untuk gaya borrder itu sendiri misalnya membentuk garis lurus, putus-putus, atau garis titik-titik.


Cara menuliskan border adalah sebagai berikut:


1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
div.column {
    width:200px;
    height:20px;
    border-width:5px;
    border-color:#39F;
    border-style:solid;
}
/* CSS border diatas bisa juga dituliskan seperti ini*/
div.column {
    width:200px;
    height:20px;
    border:5px #39F solid;
}
Hasilnya dari penerapan border diatas :


Sample


Property dari border dan masing-masing nilainya dapat dilihat pada tabel di bawah


PropertyKeteranganNilai
borderMenentukan semua gaya border dalam satu deklarasiborder-width
border-style
border-color
border-bottommenentukan semua gaya border bawah dalam satu deklarasiborder-bottom-width
border-bottom-style
border-bottom-color
border-bottom-colormenentukan warna border bawahborder-color
border-bottom-stylemenentukan gaya border bawahborder-style
border-bottom-widthmenentukan lebar border bawahborder-width
border-colormenentukan warna kolom bordercolor_name
hex_number
rgb_number
transparent
inherit
border-leftmenentukan semua gaya border kiri dalam satu deklarasiborder-left-width
border-left-style
border-left-color
border-left-colormenentukan warna border kiriborder-color
border-left-stylemenentukan gaya border kiriborder-style
border-left-widthmenentukan lebar border kiriborder-width
border-rightmenentukan semua gaya border kanan dalam satu deklarasiborder-right-width
border-right-style
border-right-color
border-right-colormenentukan warna border kananborder-color
border-right-stylemenentukan gaya border kananborder-style
border-right-widthmenentukan lebar border kananborder-width
border-stylemenentukan gaya dari keseluruhan kolom bordernone
hidden
dotted
dashed
solid
double
groove
ridge
inset
outset
inherit
border-topmenentukan semua gaya border atas dalam satu deklarasiborder-top-width
border-top-style
border-top-color
border-top-colormenentukan warna border kananborder-color
border-top-stylemenentukan gaya border kananborder-style
border-top-widthmenentukan lebar border kananborder-width
border-widthmenentukan lebar dari keseluruhan kolom borderthin
medium
thick
lengthinherit


Penggunaan Outline

Outline jarang di gunakan tapi fungsinya untuk membuat elemen terlihat dan berada di luar garis border sangat tipis. Penulisan Outline tidak jauh berbeda dengan penulisan border, sedangkan property dari outline dapat dilihat pada tabel dibawah


KeteranganNilai
outlineMenentukan semua opsi outline dalam satu deklarasioutline-color
outline-style
outline-width
inherit
outline-colormenentukan warna outlinecolor_name
hex_number
rgb_number
invert
inherit
outline-stylemenentukan gaya outlinenone
dotted
dashed
solid
double
groove
ridge
inset
outset
inherit
outline-widthmenentukan lebar outlinethin
medium
thick
lengthinherit


Penggunaan Margin

Margin memberikan ruang atau jarak di sekitar elemen HTML, apabila anda menguasai microsoft office atau open office pasti lah tau apa itu margin, prinsipnya sama saja. Penulisan margin sama saja seperti penulisan HTML lainnya sedangkan property margin pada CSS dapat di lihat pada tabel di bawah.


KeteranganNilai
margindigunakan untuk memnentukan jarak margin pada satu deklarasimargin-top
margin-right
margin-bottom
margin-left
margin-bottommenentukan jarak margin bawahauto
length
%
margin-leftmenentukan jarak margin kiriauto
length
%
margin-rightmenentukan jarak margin kananauto
length
%
margin-topmenentukan jarak margin atasauto
length
%


Penggunaan Padding

memungkinkan kita untuk membuat lapisan pada contet HTML, memiliki background tapi tergantung dari warna background content berikut saya berikan sampel penggunaan padding dan border bersamaan:
1
2
3
4
5
6
div.column {
    width:200px;
    height:20px;
    padding 20px;
    border:5px #39F solid;
}
Hasilnya akan seperti kolom berikut, kalau anda bandingkan dengan contoh pada border diatas akan terlihat perbedaanya:


Sample


Property dari padding dan masing-masing nilainya dapat dilihat pada tabel di bawah


PropertyDescriptionValues
paddingMenentukan keseluruhan opsi padding dalam satu deklarasipadding-top
padding-right
padding-bottom
padding-left
padding-bottommenentukan lapisan padding bawahlength
%
padding-leftmenentukan lapisan padding kirilength
%
padding-rightmenentukan lapisan padding kananlength
%
padding-topmenentukan lapisan padding ataslength
%


Baca-baca saja gak ada gunanya kalo gak di coba :)

source

0 komentar:

:10 :11 :12 :13 :14 :15 :16 :17
:18 :19 :20 :21 :22 :23 :24 :25
:26 :27 :28 :29 :30 :31 :32 :33
:34 :35 :36 :37 :38 :39

Posting Komentar

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...